KUALA LUMPUR - Nurahmiyatin Adya (Rahmi) asal Kutai Kartanegara, Kaltim, membuktikan kemampuannya berlaga di ajang musabaqah Internasional. Kabar gembira itu datang Sabtu malam, 9 Agustus 2025 yang menyebutkan Rahmi keluar sebagai Juara III pada Majelis Tilawah dan Hafazan Al Qur'an (MTHA) Peringkat Antarbangsa ke-65 Tahun 1447 Hijriah/2025 Masehi di Kuala Lumpur, Malaysia. Di tempat kedua Fatimah Zahra dari Maroko dan juara pertama Wan Sofiah Aini dari Malaysia.
Nurahmiyatin Adya
Sementara itu, Azroi Hasibuan dari DKI Jakarta yang sama-sama mewakili Indonesia tampil sebagai Juara II. Di cabang Tilawah Putra ini Tuan Rumah juga menyabet juara I atas nama Aiman Ridwan, sedangkan di tempat ketiga diraih M Yaya Lil Ziyan dari Tutki.
Peserta Indonesia sukses bersaing diantara 71 peserta dari 49 negara.
Bersama Juara II Azroi Hasibuan dari DKI Jakarta, rekan dan pendamping usai menerima hadiah.
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Kaltim Dra Sri Wahyuni MPP memberi apresiasi atas prestasi Rahmi. Begitu pula Wakil Ketua II LPTQ yang juga Karo Kesra Dr Hj Dasmiah SPd MAP menyatakan rasa gembiranya. 'Alhamdulillah,' katanya singkat ketika menerima kabar Lora Sari dari Kesra yang turut menyertai Rahmi.
"Alhamdulillah dapat juara kedua dan ketiga. Sudah prestasi yang bagus di Malaysia. Kalau tidak salah Ustadz Nasrullah pernah mengatakan kalau di Malaysia sangat susah yang lain juara," kata Prof Bambang Iseanto yang juga Pengurus LPTQ Kaltim.
Prestasi Rahmi ini menambah harum nama Kaltim dan Indonesia pada umumnya, menyusul di tahun 2025 ini. qori Imranul Karim asal Kutai Timur dan M Yasin dari Samarinda sebagai Juara I musabaqah internasional di Jakarts, serta M Haikal Al Ghifari asal Balikpapan juga meraih Juara I pada musabaqah di Brunei Darussalam.
Dikabarkan pula di tahun ini qori dari Kaltim lainnya juga ditampilkan pada musabaqah internasional yaitu atas nama M Yasin ke Mekkah Arab Saudi dan Fadhil ke Maroko.*
(Hadri/Humas LPTQ Kaltim).