SAMARINDA - Rapat besar Panitia Musabaqah Tilawatil Qur'an tingkat Nasional (MTQN) XXX Kaltim 2024 bersama Pj Gubernur Kaltim Prof Akmal Malik berlangsung di Gedung Odah Etam, Senin 26 Agustus 2024.
"Saya lihat laporan persiapan yang dipaparkan Sekdaprov Kaltim ibu Sri Wahyuni sudah sangat baik, namun di kesempatan ini saya perlu menambahkan perlunya keterlibatan Paguyuban Etnis untuk bisa bekerjasama dengan LO dan Panitia agar musabaqah ini sukses, terlaksana dengan baik," katanya.
Dikatakan, penduduk Kaltim memiliki keragaman etnis dengan urutan terbanyak suku Jawa lebih dari 30 persen, disusul etnis asal Sulawesi dan kemudian baru etnis Kalimantan seperti Banjar, Dayak dan Kutai. Setiap paguyuban perlu dilibatkan dan dikoordinasikan dengan LO dan Panitia. "Mumpung masih ada waktu atur dengan baik. Biasanya paguyuban mudah diajak kerjasama dan tanpa pamrih, mereka sangat senang. Sesuaikan antara paguyuban yang ada di Kaltim dengan Kafilah Provinsi mana yang akan ditangani LO, pasti tiap kafilah akan merasa dilayani serasa di rumah sendiri, merasa memiliki, sense of bilonging," jelas Akmal Malik.
Dia menambahkan agar dalam penyajian makan minum juga memperhatikan cita rasa daerah provinsi masing-masing agar tiap sajian cocok dan tidak membosankan.
Selain itu, Pj Gubernur juga menyinggung tentang city tour ke Ibu Kota Nusantara (IKN) agar dikoordinasikan dengan pihak Otoritas IKN karena sebagian besar kafilah provinsi datang ke Kaltim ingin melihat bagaimana IKN. "MTQN XXX Kaltim memang miliki daya tarik atau magnet yang luar biasa. Salah satunya IKN," katanya.
Terhadap masukan Pj Gubernur tersebut Sekdaprov Kaltim Dra Sri Wahyuni MPP yang juga Ketua Umum MTQN XXX, menerima dan mempersiapkan semuanya dengan baik. Begitu pula dengan saran-masukan dari Kakanwil Agama Kaltim Drs H Abdul Khaliq MPd tentang kekompakan panitia, masukan Polda Kaltim tentang keamanan dan lalu lintas, tentang listrik, air dan sarana-prasarana dari Asisten II Ujang Rachmat dan antisipasi pengkondisian acara jika terjadi hujan dari Kepala BPKAD H Fahmi Prima Laksana SE MM yang juga pengurus LPTQ Kaltim.
Menurut Sekda Sri Wahyuni, panitia siap bekerja untuk menyukseskan MTQN XXX setelah 48 tahun silam dipercaya menggelar even yang sama.
MTQN XXX akan berlangsung 6-16 September 2024 dengan agenda musabaqah di berbagai cabang lomba, pawai ta'aruf kendaraan hias, seminar internasional, pameran UMKM dan halal food serta pameran kaligrafi 50 negara.
MTQN XXX yang dibuka pada 8 September dan ditutup 15 September 2024 di Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda.*
(Hadri/Humas LPTQ Kaltim).
